Jpnn
SINGAPORE - Kontingen
Merah Putih akhirnya mulai mengirim pesan kepada semua kompetitor SEA
Games XXVIII Singapura 2015, bahwa Indonesia masih Macan di Asia
Tenggara.
Usai mendulang dua medali emas, yakni
lewat tim berkuda (equestrian) di nomor dressage team, dan emas pertama
dari Marjuki di nomor kano 1.000 meter, kabar gembira kembali datang.
Sabtu (6/6) siang hingga sore hari tadi,
Indonesia berhasil menambah enam medali emas. Atlet jalan cepat, Hendro
finis terdepan di nomor putra 20km. Hendro mencatat waktu 1 jam 34 menit
23 detik, mengalahkan waktu atlet Vietnam Vinh Xuan Vo yang harus puas
meraih medali perak, dan Muhammad K Harun (Malaysia), peraih perunggu.
Tim perahu naga putra dan putri Indonesia juga tak mau ketinggalan. Dua emas mereka persembahkan di nomor 200 meter.
Tiga emas lainnya kemudian berasal dari
cabo judo yakni, Mochammad Syaiful Rahardjo kelas putra -66 kg, Gerard
Christopher George kelas putra 73-81 kg, dan Ni Kadek Anny Pandini kelas
putri 52-57 kg.
Dengan torehan 8 medali emas ini, untuk
sementara Indonesia menempati peringkat keempat klasemen SEA Games 2015,
dengan total 8 emas, 8 perak dan 7 perunggu.
Tuan rumah Singapura masih memimpin (17
emas, 11 perak, 17 perunggu), diikuti Vietnam (13, 3, 11) dan Thailand
(10, 14, 14). Sementara Malaysia membuntuti Indonesia dari tempat kelima
dengan 3 emas, 7 perak dan 11 perunggu. (adk/jpnn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar