BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Kamis, 23 Juni 2011

Padang Siapkan Jalan untuk Pendaratan Darurat

Jalan raya By Pass membelah Kota Padang.

VIVAnews - Kota Padang, Sumatera Barat telah menyiapkan jalan raya By Pass sebagai landasan terbang darurat. Persiapan itu dilakukan guna mengantisipasi jika terjadi gempa dengan kekuatan 8,9 Skala Richter.

"Jika Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dan Lapangan Udara Tabing Padang tidak berfungsi, pendaratan pesawat dilakukan di kawasan by pass," kata Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim saat menjadi komandan simulasi penanganan bencana di Hotel Paengeran, Padang, Kamis, 23 Juni 2011.

Menurut informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat,  jalan raya by pass itu akan diperlebar agar bisa didarati sejumlah pesawat.

Rencana itu adalah bagian dari persiapan Sumbar menghadapi potensi gempa 8,9 SR yang tersimpan di zona suduksi Siberut. "Tahun 2012, pelebaran jalan sudah akan dilakukan dengan bantuan dana APBN," ujar Koordionator Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Sumbar, Ade Edward.

Jalan raya by pass yang membelah Kota Padang dan menghubungkan  Pelabuhan Teluk Bayur dengan BIM tergolong aman dan bebas dari ancaman tsunami. "Di sana, sudah terintegrasi sejumlah fasilitas penanganan tanggap darurat. PMI ada di sana, Rumah Sakit Siti Rahmah, dan Pusat Pengendalian Operasi, Penanggulangan Bencana Sumbar juga akan dibangun di kawasan itu,” ujar Ade.

Karena difungsikan sebagai landasan pacu, di ruas jalan By Pass yang terbilang lurus ini juga akan disiapkan menara kontrol. "Fasilitas pendukung lain akan disiapkan  juga," ujarnya.
Proyek ini dipersiapkan guna menghindari terisolasinya Sumatera Barat jika terjadi bencana gempa dan tsunami menghantam kawasan pesisir. Persiapan perlu dilakukan karena berdasarkan penelitian sejumlah ahli, Sumbar berpotensi digoyang gempa dengan kekuatan 8,9 SR dan memicu tsunami.

Tidak ada komentar: