Mega Putra Ratya - detikNews
Jakarta -
Beberapa jam jelang pencoblosan Pilpres 9 Juli 2014, Ketua Umum PDI
Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengeluarkan delapan butir imbauan
kepada seluruh rakyat Indonesia.
Megawati Soekarnoputri memulai
imbauannya dengan menyatakan pihaknya meyakini hakekat demokrasi yang
menempatkan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi.
"Percayalah
pada kekuatan rakyat. Jangan rendahkan martabat rakyat dengan melakukan
intimidasi, politik uang, dan berbagai tindakan yang mengkerdilkan
makna demokrasi," kata Megawati dalam keterangannya yang diterima
detikcom, Selasa (8/7/2014).
Kedua, Megawati meminta agar seluruh
rakyat, kader partai, dan simpatisan Jokowi-JK agar memperjuangkan
pemilu presiden dan wakil presiden berjalan secara lebih demokratis,
aman, damai dan bermartabat.
Ketiga, terkhusus kepada seluruh
anggota, simpatisan, dan kader partai pendukung Jokowi-JK, agar terus
menerus meningkatkan kerjasama dengan relawan.
"Satukan barisan untuk perubahan dengan berpegang pada kekuatan rakyat," tegas Megawati.
Keempat, Megawati meminta agar seluruh rakyat Indonesia datang ke TPS pada 9 Juli 2014.
"Ajak serta keluarga dan tetangga yang punya hak pilih agar
menggunakan hak dan kewajibannya dengan merdeka, penuh tanggung jawab,
dan bebas dari rasa takut," ulas Megawati.
Kelima, Presiden RI
Kelima itu meminta agar suara rakyat di setiap TPS benar-benar dijamin
serta diamankan. Menurutnya, hak konstitusional untuk memilih tidak bisa
dihilangkan dengan cara apapun karena itulah perintah Konstitusi.
Keenam,
masyarakat tak perlu takut melaporkan setiap kecurangan, penyalahgunaan
formulir C6, penyalahgunaan KTP, penghilangan hak suara rakyat untuk
memilih, penyalahgunaan surat suara, intimidasi dan politik uang, serta
berbagai bentuk kecurangan lainnya.
Ketujuh, Megawati mengimbau agar netralitas TNI dan POLRI dijaga dan dihormati.
Terakhir, putri Proklamator RI Soekarno itu menyerukan agar seluruh rakyat Indonesia mewujudkan pemilu damai dan bermartabat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar