BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Jumat, 19 Juli 2013

KPK Tak Akan Beri Bilik Cinta untuk Sefti&Fathanah

Oleh: Anton Hartono

INILAH.COM, Jakarta - Terkait permintaan Sefti Sanustika, istri terdakwa kasus korupsi sapi impor, Ahmad Fathanah yang meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menyediakan ruangan khusus bercinta, Ketua KPK Abraham Samad menegaskan bahwa KPK tak ada ketentuan untuk memberikan izin.

"Memang bisa mengajukan, tapi KPK tidak ada ketentuan untuk memberikan izin," ujar Abraham Samad usai menghadiri buka bersama keluarga besar Polri di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (18/7/2013).

Menurutnya KPK tetap pada keputusan internalnya dan setiap orang di penjaran kebebasannya harus dibatasi.

"Ya namanya orang di penjara, kebebasannya harus dibatasi. Tidak boleh bebas seperti orang di luar," tambahnya.

Sebelumnya, Sefti Sanustika ketika menjenguk Fathanah di tahanan berharap disediakan KPK satu kamar khusus yang membuat dirinya bebas bermesraan dengan sang suami tanpa ada perasaan khawatir.

Sefti mengaku lima bulan dipaksa berpisah dengan Fathanah terkadang membikin muncul perasaan ingin dimanja dan disayang. "Kalau disiapin (satu kamar khusus) senang. Kangen juga kan udah lima bulan (pisah)," kata Sefti di KPK, Kamis (11/7/2013).

Sejak Ahmad Fathanah ditahan KPK, Sefti memang sering bolak-balik ke markas Abraham Samad untuk menjenguk Fathanah. Fathanah memang menghuni Rutan KPK. Namun, permintaan ini ditolak KPK.

Juru bicara KPK Johan Budi menyatakan institusinya memang tidak menyediakan kamar khusus tersebut bagi para tahanan mereka.

"Memang di sini belum disediakan. Karena rutan di sini sifatnya sementara tidak sampai tiga bulan para tersangka ditahan," kata Johan di kantornya.[jat]

Tidak ada komentar: