Robert - detikNews
Jakarta - Hasil tes urine model seksi Novi Amilia (25)
dinyatakan positif menggunakan narkoba jenis sabu. Selagi dirawat di
RSKO Cibubur, kini dia juga tengah menjalani observasi kejiwaan.
"Positif
(sabu). Ya positif," kata Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Anang
Iskandar saat memberikan keterangan pers di sela kunjungan kerjanya di
Badan Narkotika Provinsi (BNP) Kalimantan Timur, Jl Rapak Indah,
Samarinda, Rabu (3/7/2013).
Jawaban itu disampaikan Anang, saat
ditanya wartawan untuk menjelaskan kondisi Novi Amilia, yang kini
menjadi sorotan media lantaran beberapa hari lalu, kembali berulah
dengan mengancam akan membuka pakaiannya.
Jenderal Polri bintang
tiga itu menyatakan hasil positif itu menyusul uji tes urine yang
dilakukan terhadap Novi, Selasa (2/7/2013) kemarin. Perempuan cantik
yang kini dirawat di RSKO Cibubur itu juga tengah menjalani observasi
kejiwaan.
"Apakah karena mengkonsumsi itu (narkoba) dia diduga
gangguan kejiwaan belum bisa diketahui, sekarang sedang dilakukan
observasi kejiwaan," ujar Anang.
Tidak hanya ingin fokus ke
persoalan Novi Amilia, Anang menegaskan bahwa penggunaan semua jenis
narkoba berisiko untuk merusak susunan syaraf otak di kepala manusia
yang mengkonsumsinya.
"Semua jenis narkoba bisa merusak kejiwaan secara stimulan, mengganggu susunan saraf di otak, berisiko depresi," tambah Anang.
"Yang
jelas pengguna narkoba harus kita lindungi, kita pulihkan supaya dia
bisa kembali (sehat). Kita bantu, kita sembuhkan, itu sudah tugas kita,"
tutup Anang.
Seperti diberitakan Novi dibawa ke RSKO Cibubur
setelah berulah lagi dengan marah-marah dan hampir membuka baju. Saat
itu dirinya diantar ojek di daerah Mampang. Masih belum jelas apa yang
menyebabkan Novi berperilaku seperti itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar