Oleh: Ahmad Farhan Faris
INILAH.COM, Jakarta - Polda Sumatera Utara terus melakukan
pengejaran untuk menangkap kembali empat narapidana (Napi) kasus teroris
yang kabur saat terjadi kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)
Klas I Tanjung Gusta, Medan, pada Kamis (11/7/2013) lalu.
Kepala
Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Boy Rafli
Amar mengatakan, dalam pengejaran terhadap Napi kasus teroris itu,
petugas kepolisian juga dibantu oleh personel dari TNI. "Polda Sumut
masih terus melakukan pencarian ke seluruh wilayah Sumut dengan mengelar
razia, dengan menurunkan tim gabungan dari petugas lapas dan TNI,"
katanya, di Jakarta, Minggu (14/11/2013).
Boy juga meminta agar
empat Napi kasus teroris itu sebaiknya menyerahkan diri, dengan cara
mendatangi pos atau kantor polisi terdekat. Seperti diketahui, saat
kerusuhan terjadi di Lapas Tanjung Gusta Medan, delapan orang Napi kasus
teroris melarikan diri.
Petugas kemudian berhasil menangkap
empat Napi kasus teroris yang sempat kabur yakni Anton Sujarwo alias
Supriyadi, Abu Azam alias Zumirin alias Sobirin, Jaja Miharja alias
Ashim alias Syafrizal, Pautan alias Robi dan Beben Khairul Banin alias
Samson.
Saat ini petugas masih mengejar empat pelaku lagi yang
masih melarikan diri, yakni Agus Sunyoto alias Sayafaudin alias Gaplek,
Nibran alias Arab alias Wawan, Abdul Gani Siregar alias Gani dan Fadli
Sadama.[bay]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar