BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 21 Agustus 2013

Ini Respons Keluarga Sisca Soal Kompol Albertus

Baban Gandapurnama - detikNews

Jakarta - Keluarga Sisca Yofie (34) tetap menghormati hasil penyelidikan dan penyidikan oleh Satrekrim Polrestabes Bandung. Sejalan waktu bergulir, perkara ini menjadi perhatian publik.

Kontroversi tewasnya wanita beparas cantik itu pun menyeruak ketika muncul nama seorang polisi yakni Albertus Eko Budi. Perwira berpangkat Kompol tersebut ikut terseret lantaran pernah menjadi pacar Sisca.

Polisi menyebut kasus ini bermotif pencurian disertai kekerasan yang menyebabkan Sisca meninggal dunia. Dua pelaku yakni Wawan (39) dan Ade (24) sudah meringkuk di sel tahanan Mapolrestabes Bandung.

"Kami menyerahkan hasil penyidikan ini kepada kepolisian. Kami pun mengapresiasi kinerja polisi. Keluarga pun mengucapkan terima kasih kerja maksimal oleh kepolisian," kata Kuasa Hukum keluarga Sisca yakni Mohammad Tohir saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Rabu (21/8/2013) malam.

Disinggung soal hubungan asmara Sisca dengan Albertus, menurut Tohir, kedekatan itu bisa saja terjadi. "Namun sejauh mana kedekatannya, kami belum tahu," kata Tohir.

Apa keluarga merasa curiga Albertus ada kaitan dengan tewasnya Sisca? "Keluarga sementara ini tidak menaruh curiga.

Keluarga percaya dan menghormati hasil kerja polisi yang mengatakan motif kasus ini pencurian disertai kekerasan atau Pasal 365 ayat 4 KUHPidana.

Tapi kalau kenyataannya ada pengembangan terkait kasus ini, ya bisa dikembangkan," tutur Tohir yang resmi diminta menjadi pengacara keluarga Sisca pada 17 Agustus lalu.

Tidak ada komentar: