Ray Jordan - detikNews
Jakarta - - Kinerja petugas keamanan meningkat bila
ditunjang peralatan kerja memadai. Kapolda Metro Jaya Putut Eko Bayuseno
pun meminta Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) untuk memberi motor pada
personel Bintara Pembina Desa (Babinsa).
"Mohon kiranya Bapak
Gubernur memberikan sepeda motor untuk petugas keamanan seperti Babinsa
dan lainnya, untuk menunjang kinerja petugas kemananan," ujar Kapolda.
Kapolda mengatakan itu dalam sambutannya pada acara pengarahan Gubernur
DKI kepada para Walikota, Kapolres, Dandim, Camat, Kapolsek, Danramil,
Lurah, BabinKamtibmas dan Babinsa tentang Inpres No 2/2013 tentang
Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri di Ecovention Ancol, Jakarta
Utara, Jumat (8/2/2013). Namun Jokowi belum terlihat di ruangan itu.
Jokowi diwakili Sekda DKI Fadjar Panjaitan.
"Gimana, setuju?" tanya Kapolda ke sekitar 100 orang peserta itu.
"Setuju!" jawab peserta.
"Tuh kan. Lebih dari 40 orang di ruangan ini setuju," kata Kapolda disambut tawa.
Kapolda juga meminta iuran satpam di wilayah perumahan ditingkatkan. Iuran satpam di perumahan dipatok Rp 500 ribu per petugas.
"Untuk
keamanan di wilayah perumahan, yang memiliki aset untuk dijaga hingga
miliaran rupiah, sementara iuran keamanan paling tinggi itu Rp 500 ribu.
Namun aset yang dijaga bisa Rp 5 miliar lebih," kata ucap Kapolda.
Sebab, lanjut Kapolda, 60 persen kriminalitas dilakukan karena pengangguran. Dengan bekerja, kriminalitas dapat ditekan.
Oleh
karena, Kapolda meminta petugas keamanan baik di Polres, dan Polsek
untuk meninjau agar iuran satpam ditingkatkan. Intensitas satpam di
perumahan juga harus diperbanyak.
"Jadi saya imbau untuk orang
perumahan untuk lebih meningkatkan uang iuran keamanannya. Saya pernah
tanya berapa iurannya? Paling banyak Rp 500 ribu," tutur Kapolda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar