BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 13 Juli 2011

Mengapa Misbakhun Terpergok di Ratu Plaza?

Misbakhun bekerja di PT Energi Bara Prima sejak 13 Juni 2011, sebagai staf keuangan.

VIVAnews-- Siang tadi mantan anggota DPR RI, Misbakhun ditemui sedang makan bersama keluarganya di Ratu Plaza. Meski ia berstatus sebagai narapidana kasus LC fiktif di Bank Century.

Di pengadilan tingkat pertama, politisi PKS itu divonis setahun. Namun di pengadilan tinggi dan kasasi ia diganjar dua tahun pidana.

Kepala Rutan Salemba, tempatnya ditahan, A. Yus Pahruddin mengatakan Misbakhun keluar secara sah. Karena mendapat asimilasi. "Ia bekerja sejak 13 Juni 2011," kata dia, Rabu 13 Juli 2011.

Adalah perusahan PT Energi Bara Prima yang mengajukan asimilasi. Di perusahaan itu Misbakhun bekerja sebagai staf keuangan. "Nama asimilasinya  bekerja pada pihak ketiga. Jadi dia setiap hari berangkat jam 08.00 dan pulang jam 17.00, Senin sampai Jumat, dilaksanakan sejak 13 Juni sampai sekarang," tambah Kalapas.

Apa alasan pihak Lapas mengizinkan asimilasi Misbakhun? Dijelaskan Yus, ia telah memenuhi persyaratan sunstansi karena sudah menjalani separuh masa tahanan. Perusahaan yang mengajukan asimilasi juga telah diteliti oleh Badan Lapas. "Kami usul ke Kanwil Kemenhukan, setelah ada izin baru dibuat SK (surat keputusan) untuk jalani asimilasi," tambah dia.

Lantas mengapa Misbakhun bisa berada di Ratu Plaza? Selain kantornya dekat dengan pusat perbelanjaan itu - Misbakhun bekerja di kawasan Senopati, ia juga sedang menjalankan perintah atasan. "Diperintahkan direktur perusahaan itu untuk menyervis laptop di Ratu Plaza," kata Yus, menirukan alasan yang diberikan Misbakhun.

Lalu, mungkin karena servis bisa ditunggu, Misbakhun memilih makan. "Mungkin di sana ada istrinya," tambah dia.

Sebelum berita soal asimilasi beredar, Misbakhun kepergok duluan sedang makan siang dengan keluarga di Ratu Plaza. Adalah wartawan Metro TV, Monique Rijkers yang mengaku bertemu dengan politisi PKS itu siang tadi, sekitar pukul 14.05 Waktu Indonesia Barat.

Yang membuat curiga, Misbakhun berusaha menghindar dan terlihat gugup. "Pas saya foto dia tiarap ke sebelah kiri tempat duduk. Itu yang membuat kami makin curiga mengapa reaksinya harus begitu," kata Monique, Misbakhun, tambah dia, lalu pindah duduk membelakanginya.

Lalu Monique mengaku mendatangi Misbakhun, yang menyambutnya dengan senyum. "Saat saya tanya apakah ia sudah ke luar dari tahanan, dia menjawab, 'sudah..sudah'. Namun, saat ditanya sejak tanggal berapa, Misbakhun tak menjawab.

Tidak ada komentar: