Jakarta (ANTARA
News) - Anggota Komisi IX DPR RI Zuber Safawi mengemukakan, perjuangan
Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih melawan penyakit kanker
yang dideritanya memberikan inspirasi tersendiri bagi bangsa Indonesia.
"Perjuangan almarhumah melawan penyakitnya itu menginspirasi kami
semua. Bahwa di tengah penyakitnya, dia menyerahkan diri untuk tetap
membangun kesehatan bangsa," kata Zuber di Jakarta, Rabu.
Dia menyatakan, bangsa ini telah kehilangan salah satu srikandi
terbaiknya, yang mengemban tugas mulia dalam mewujudkan Indonesia yang
lebih sehat.
"Di tengah perjuangan melawan kanker, almarhumah tetap tekun
menjalankan tugas sebagai mitra Komisi IX, bahkan dalam setiap rapat
dengan DPR, beliau tak pernah terlihat sedang sakit," ujarnya.
Padahal seperti diketahui, Menkes Endang divonis mengidap kanker paru sejak 1,5 tahun yang lalu.
Kebersamaan Menkes selama ini dinilai Zuber telah memberi
kontribusi signifikan dalam mengawal program-program untuk kemaslahatan
bangsa.
"Beliau sangat concern mengusung program pembangunan kesehatan,
terutama terkait penurunan kematian ibu dan bayi, dan salah satunya yang
kita nikmati adalah jampersal (jaminan persalinan)," ujarnya.
Program Jampersal menjamin persalinan bagi ibu melahirkan sejak
perawatan semasa hamil, saat melahirkan, hingga pelayanan bayi baru
lahir.
Selain Jampersal, Menkes bersama DPR kerap memperjuangkan kenaikan
dana Jamkesmas, serta Bantuan Operasional Kesehatan (BOK), yang sebagian
besar untuk puskesmas di seluruh pelosok, dalam setiap pembahasan APBN.
"Salah satu ide besarnya yang saya kira harus dilanjutkan
penerusnya adalah pembangunan Rumah Sakit Pratama, yakni RS tanpa kelas
yang penting dalam pelayanan masyarakat peserta Jamkesmas dan peserta
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) nantinya," katanya.
Karena itu, Zuber berjanji akan mengawal program-program kesehatan
promasyarakat melalui Komisi IX agar dapat dilanjutkan oleh penerus
Menkes berikutnya.
"Semangat almarhumah akan terus kita bawa dalam kerja-kerja
kedewanan, bahwa amanah rakyat harus selalu berada di atas kepentingan
diri pribadi, apapun kondisinya," ujar Zuber.
Sebelumnya, saat masih terbaring di RSCM, Menkes Endang sempat
menyatakan mengundurkan diri ketika dijenguk Presiden SBY beberapa waktu
lalu. Hal ini menunjukkan kekhawatiran Menkes bahwa dirinya tidak
dapat menjalankan amanah dengan baik, dan hal itu pun menjadi kata
terakhir Menkes yang disampaikan pada SBY.
(T.D011/S024)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar