Elza Astari Retaduari - detikNews
Jakarta - Komando Pasukan Khusus (Kopassus) membenarkan
anggotanya terlibat pertikaian dengan anggota TNI Angkatan Udara di
Kafe Bimo di daerah Sukoharjo Jawa Tengah. 5 anggota Kopassus yang
terlibat pertikaian itu sudah diserahkan ke Detasemen Polisi Militer
(Denpom) IV/4 Surakarta.
Kopassus juga terus melakukan
penelusuran dan akan menyerahkan ke Polisi militer jika ada anggota yang
terindikasi terlibat. Saat ini sudah ada 5 anggota Grup 2 Kopassus yang
sudah diserahkan ke DenPom Solo guna diproses lebih lanjut.
"Ada
beberapa yang sudah diserahkan ke Pom. Dari Kopassus masih bantu nyari.
Danjen dalam hal ini nggak melindungi pelaku," ucap Kadispen TNI AD
Brigjen Wuryanto saat dihubungi, Selasa (2/6/2015).
Seperti
diketahui 4 anggota TNI AU bertikai dengan anggota Grup 2 Kopassus
Kandang Menjangan di sebuah Kafe di Sukoharjo, Jateng, Minggu (31/5)
malam. Dalam kejadian tersebut, 1 anggota TNI AU bernama Serma Zulkifli
tewas dalam kejadian ini dan 3 lainnya terluka.
Untuk korban luka
yang masih dalam perawatan di rumah sakit, Mayjen Doni pun akan
membantu biaya pengobatan sampai sembuh. Sebelumnya Danjen Kopassus
sudah menyampaikan rasa bela sungkawa dan permohonan maafnya kepada
seluruh anggota TNI AU dan keluarga korban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar